Gonone.id – Semangat anak muda untuk menjaga warisan budaya sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif kembali terasa dalam Festival Kampoeng Rameang 2025 yang resmi dibuka di Pelataran Pantai Tugulufa, Rabu (3/9/2025) malam. Mengusung tema “Living Heritage and Beyond”, kegiatan ini menjadi simbol kolaborasi generasi muda Tidore dalam merawat identitas lokal sekaligus membuka ruang bagi inovasi.
Wali Kota Tidore Kepulauan, Muhammad Sinen, dalam sambutannya menegaskan bahwa kehadiran Kampoeng Rameang telah memberi ruang konsolidasi bagi anak muda untuk tampil dengan ide-ide segar. “Kegiatan ini membuka wawasan generasi muda di tengah derasnya arus informasi. Kami berharap mereka tetap bergerak bersama dalam ritme pembangunan, melalui ruang pertunjukan dan atraksi kreativitas,” kata Sinen.
Ia menambahkan, semangat yang dihadirkan dalam festival tahunan ini tidak boleh berhenti pada perayaan semata. “Yang perlu kita jaga adalah bagaimana energi positif ini terus diperbarui sesuai perkembangan zaman, tanpa meninggalkan kearifan lokal yang menjadi pegangan masyarakat Tidore,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tidore Kepulauan, Daud Muhammad, menjelaskan bahwa Festival Kampoeng Rameang dirancang sebagai perayaan budaya yang menyatukan masyarakat. “Ini adalah bentuk nyata komitmen kita menjaga warisan leluhur. Festival menghadirkan seni pertunjukan sekaligus partisipasi pelaku ekonomi kreatif yang menjadi bagian penting dari kemeriahan acara,” ungkapnya.
Festival tahun ini menampilkan berbagai talenta lokal, mulai dari kelompok seni hingga musisi muda. Di antaranya Emiria, Sanggar Folakatu, Sanggar Pariyama, The Leirs, Samodjeva, Coffa, Dipta Atmaja, Sanggar Jelarange, hingga kelompok pelajar dari SDN Tomagoba dan SMP 3 Tomalou.
Tidak hanya seni, festival ini juga melibatkan UMKM dan pelaku ekonomi kreatif yang memamerkan produk dan inovasi lokal. Sejumlah tenant ikut ambil bagian, seperti Mabook, Nitiprayan, TP-PKK, In.A Coffe, Hypelokal District, hingga dukungan dari Bank Indonesia dan Telkomsel.
Gelaran Kampoeng Rameang 2025 terselenggara berkat kerja sama Wildhouse Production dengan MEUS Production Indonesia, menghadirkan suasana festival yang tidak hanya meriah, tetapi juga menjadi ruang pembelajaran dan pertemuan antar generasi.(Red)
