TIDORE – Menghadapi intensitas hujan deras yang disertai angin kencang dalam beberapa hari terakhir, Wali Kota Tidore Kepulauan, Muhammad Sinen, langsung menginstruksikan seluruh jajaran pemerintahannya untuk siaga penuh. Dari Sekretaris Daerah, Staf Ahli, Asisten Sekda, hingga para pimpinan OPD, camat, lurah, dan kepala desa, semuanya diminta untuk terus memantau perkembangan situasi di wilayah masing-masing.
Instruksi ini disampaikan langsung oleh Wali Kota saat dirinya meninjau lokasi longsor di perbatasan Kecamatan Oba dan Oba Selatan pada Sabtu siang (22/3/2025). Ia menegaskan bahwa dengan kondisi cuaca yang masih tidak menentu, potensi bencana seperti banjir, longsor, abrasi, hingga gelombang tinggi harus diwaspadai.
“Saya minta semua perangkat daerah tetap siaga. Jika ada kejadian yang membutuhkan penanganan segera, segera laporkan ke grup WhatsApp Kelurahan, Desa, maupun Pemerintah Daerah agar bisa ditindaklanjuti oleh instansi terkait,” tegasnya.
Secara khusus, OPD yang menangani kebencanaan seperti BPBD, Dinas Lingkungan Hidup, PUPR, Perkimtan, Dishub, dan Satpol PP, diminta untuk bergerak cepat jika ada laporan insiden di wilayah-wilayah tertentu. Sementara itu, para Asisten Sekda dan Staf Ahli Wali Kota diarahkan untuk terus berkoordinasi dengan OPD di bawah mereka guna memastikan respons tanggap darurat berjalan efektif.
Muhammad Sinen juga menegaskan bahwa seluruh perangkat daerah harus memastikan ponsel mereka tetap aktif 24 jam. Respon cepat terhadap informasi yang masuk menjadi prioritas utama untuk menjaga keselamatan warga.
“Arahan ini harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab dan keikhlasan. Saya ingin masyarakat Tidore tetap merasa aman di tengah cuaca ekstrem seperti sekarang,” pungkasnya.(AA)
