Menjaga Kelancaran Mudik: Muhammad Sinen dan Kapolresta Heru Budiarto Tinjau Pos Operasi Ketupat Kieraha 2025

oleh -194 Dilihat
oleh

TIDORE KEPULAUAN – Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, arus mudik mulai menunjukkan peningkatan di berbagai titik di Tidore Kepulauan. Jumat (28/3/2025), Wali Kota Tidore Kepulauan Muhammad Sinen bersama Kapolresta Tidore AKBP Heru Budiharto turun langsung meninjau kesiapan sejumlah Pos Pelayanan Terpadu Operasi Ketupat Kieraha 2025. Langkah ini diambil untuk memastikan kesiapan personel serta sarana dan prasarana dalam mengawal kelancaran mudik dan arus balik lebaran.

Sejak pagi, rombongan bergerak dari Pos Terpadu Operasi Ketupat Kieraha di Pelabuhan Penyebrangan Speed Sofifi, Kecamatan Oba Utara, kemudian menuju Portal Desa Kusu, dan berakhir di Pos Pelayanan Terpadu Pelabuhan Speed Loleo, Kecamatan Oba Tengah.

Di sela-sela kunjungan, Muhammad Sinen menegaskan bahwa keamanan dan kenyamanan masyarakat adalah prioritas utama pemerintah daerah.

“Alhamdulillah, dari Sofifi hingga Loleo, semua pos dalam kondisi siap. Situasi juga terkendali, aman, dan kondusif,” ujarnya.

Sebagai pemimpin daerah, Muhammad Sinen menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, kepolisian, dan TNI dalam memastikan arus mudik berjalan lancar. Ia pun meminta para petugas untuk selalu siap siaga serta meningkatkan koordinasi guna menghadapi segala kemungkinan.

“Pastikan semua dalam kondisi siap, selalu koordinasi, dan yang terpenting, masyarakat harus merasa aman saat bepergian. Saya juga mengimbau warga agar mematuhi aturan lalu lintas serta mengikuti arahan petugas di lapangan demi kelancaran perjalanan,” katanya.

Hal senada disampaikan Kapolresta Tidore AKBP Heru Budiarto. Ia menjelaskan bahwa Operasi Ketupat 2025 merupakan operasi pengamanan nasional yang digelar serentak di seluruh Indonesia. Fokus utama operasi ini adalah menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat selama periode mudik dan arus balik.

“Pos Terpadu ini berfungsi sebagai titik pengawasan utama. Dengan adanya operasi ini, kami berharap arus mudik dan balik berjalan aman, lancar, serta potensi gangguan keamanan dan kecelakaan dapat diminimalisir,” ujar Heru.

Kapolresta juga mengapresiasi kerja sama lintas sektor yang telah terjalin, mulai dari Pemerintah Kota Tidore, jajaran kepolisian, TNI, hingga instansi terkait lainnya.

Di balik pengamanan dan persiapan teknis, ada satu pesan mendasar yang ingin ditegaskan dari rangkaian peninjauan ini: masyarakat adalah raja. Tidak hanya dalam pelayanan administrasi, tetapi juga dalam hal keselamatan di jalan. Maka, di tengah euforia menyambut Lebaran, aspek keamanan dan kenyamanan warga harus tetap menjadi prioritas utama.(AA)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.